AJARKANLAH BERULANG-ULANG
“Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini
haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya
berulang-ulang kepada anak-anakmu ….”
(Ul. 6:6-7)
Sejak istrinya meninggal dunia tahun lalu, Opa Ben biasanya hanya tinggal sendirian. Tetapi, sudah beberapa hari ini cucunya datang menemaninya. Opa Ben jadi semangat menyambut pagi. Ia punya banyak kisah yang harus diceritakannya. Setiap kali mendengar kisahnya, sang cucu tampak begitu antusias mendengarkan, sama sekali tidak seperti yang sering dikeluhkan teman-temannya tentang cucu mereka. Rasa penasaran membuat Opa Ben bertanya kepada sang cucu, “Apa yang membuat kamu bertahan mendengar cerita Opa setiap hari, baik pagi maupun malam? Tidak bosan?” Sang cucu menjawab, “Aku senang mendengar cerita Opa, karena cerita perjalanan hidup Opa bersama Tuhan bikin aku lebih kenal Tuhan.”
Sebagai lansia, tidak dapat dimungkiri, kita senang berbagi cerita dengan orang-orang di sekitar kita, walaupun tidak semua orang suka mendengarkan cerita kita. Kisah Opa Ben dan cucunya memang sangat berbeda. Apa yang membuatnya berbeda? Opa Ben memang suka bercerita, tetapi ia tidak hanya bercerita tentang dirinya sendiri, tentang betapa hebat dan luar biasanya dirinya. Melainkan, ia bercerita tentang Tuhan dan apa yang dilakukan-Nya dalam kehidupannya. Cerita seperti itu akan selalu menarik untuk didengarkan, walaupun dikisahkan berulang-ulang.
DOA:
Dalam keterbatasan kami, mampukanlah kami untuk terus
menceritakan pengenalan kami akan Tuhan sehingga banyak orang
mendengarnya dan menjadi tahu siapa Engkau
dan apa yang Engkau lakukan, ya Tuhan. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama