24
Feb

HABIS AKAL, TETAPI TAK PUTUS ASA

Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit;
kami habis akal, namun tidak putus asa ….
(2Korintus 4:8)

 

 

Entah ke mana lagi ia harus pergi, dan entah apa lagi yang harus dilakukannya. Semua jalan sepertinya tertutup baginya. Menurut dokter sudah cukup lama ia menderita infeksi TBC kronis. Selama ini gejalanya tidak terasa karena daya tahan tubuhnya masih baik. Namun sekarang, usia lanjut membuat tubuhnya tidak lagi kuat untuk melawan. Paru-parunya sudah menua, sebagian besar area paru-paru tidak lagi elastis. Tidak ada tindakan apa pun lagi yang dapat dilakukan, bahkan obat oral pun tidak, karena tubuh ringkihnya tidak dapat menerima efek samping obat yang diminumnya. Hanya kemurahan dan keajaiban dari Tuhan yang saat ini dinantinya. Hanya satu doanya, kiranya Tuhan memelihara imannya dan memberinya kekuatan untuk melalui semuanya.

 

Sobat Lansia, kadang Tuhan mengizinkan situasi sulit hadir dalam hidup kita, dan sekuat apa pun kita berusaha sepertinya hanya jalan buntu yang ada. Rasul Paulus juga pernah mengalami situasi seperti itu ketika ia berjalan bersama Tuhan dalam pelayanan yang dilakukannya. Dari banyak pihak ia mengalami penindasan sampai terjepit dan habis akal, tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan, tetapi ia tidak pernah berhenti berharap. Ia percaya, Tuhan yang menyelamatkan akan memelihara juga.

 

 

DOA:
Ketika semua jalan kami tertutup rapat, beri kami keberanian untuk tetap percaya dan berharap bahwa Engkau, Tuhan, tetap ada beserta kami. Amin.

 

Multiple Ajax Calendar

February 2023
S M T W T F S
« Jan   Mar »
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama