13
Sep

OH, TERNYATA …

… dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu ….

(Tit. 2:7)

 

 

Pernahkah Sobat Lansia merasa dibohongi oleh orangtua zaman dahulu? Atau Anda sendiri yang pernah membohongi cucu-cucu? Misalnya, waktu kecil saya sering dilarang untuk makan pisang yang menempel karena takut nanti anaknya akan kembar siam. Atau, anak kecil tidak boleh minum kopi, nanti bisa jadi bodoh dan tidak bisa berpikir. Padahal kita tahu, makanan atau minuman itu enak, dan alasan yang diberikan tidak masuk akal sama sekali. Sebenarnya, itu semua hanya sekadar alasan agar anaknya tidak minta atau mengganggu orangtua yang sedang makan atau minum kesukaannya.

 

Firman Tuhan mengingatkan kita agar bersikap jujur kepada semua orang, termasuk dan terutama kepada anak cucu kita. Jangan memakai berbagai alasan untuk menutupi kebenaran. Justru kita harus lebih bersungguh-sungguh dalam mendidik anak cucu kita dalam kebenaran agar pendidikan yang diberikan bisa menjadi pegangan sepanjang waktu. Pendidikan yang baik seharusnya bernilai kekal, artinya, sekalipun yang mengajarkannya sudah tiada, namun perkataannya benar dan berguna. Pendidik yang sejati harus menjadi teladan bagi orang-orang di sekitarnya. Mari kita menjadi teladan
di tengah keluarga kita masing-masing.

 

DOA :

Ya Tuhan, ampuni kami jika kami sering tidak jujur dalam berkata-kata dan tidak menjadi teladan yang baik. Berilah hikmat-Mu agar kami dapat mendidik dengan benar. Amin.

Multiple Ajax Calendar

September 2021
S M T W T F S
« Aug   Oct »
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
2627282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama