7
Feb

Gila Hormat

Ester 3:1-7

Ketika Haman melihat bahwa Mordekhai tidak berlutut dan sujud kepadanya, hati Haman pun sangat panas.

(Ester 3:5)

 

 

 

Jika kamu berjumpa dengan orang yang selalu ingin dihargai, menuntut pengakuan, ingin menjadi pusat perhatian, dan selalu menganggap dirinya istimewa dan hebat, kemungkinan besar mereka adalah orang yang gila hormat. Orang yang gila hormat biasanya memandang orang lain dari pangkat, kedudukan atau jabatannya. Bagi mereka, orang yang memiliki jabatan tinggi itu adalah orang penting yang harus diutamakan. Adapun orang yang tidak punya jabatan apa pun bisa diperlakukan seenaknya sendiri.

 

Berdasarkan kisah dalam teks Alkitab hari ini, kita dapat menyimpulkan bahwa Haman adalah seorang yang gila hormat. Hatinya menjadi panas ketika Mordekhai tidak berlutut dan sujud menyembahnya. Ia menganggap dirinya sangat penting dan terhormat, bahkan menganggap Mordekhai sebagai orang yang hina (ayat 6). Bisa jadi status sebagai orang buangan membuat Haman memandang Mordekhai seperti itu. Haman merasa bahwa dirinya mempunyai kekuasaan dan penting sehingga harus dihormati oleh orang lain. Sikap gila hormat semacam ini membuat Haman terjebak dalam kebencian dan keangkuhan.

 

Teens, rasa hormat dari orang lain datang kepada kita bukan karena jabatan, kedudukan, atau kekayaan. Seseorang dihormati dengan layak karena ia mencerminkan kualitas diri, yaitu perilaku, perkataan, dan pemikiran yang baik. Penghormatan yang diterima karena jabatan dan kedudukan sifatnya hanya sementara. Begitu tidak lagi berkuasa, orang tidak menghormatinya. Sebaliknya, rasa hormat yang diterima karena kualitas diri yang baik, tidak akan lekang oleh waktu; entah berjabatan atau tidak, orang akan tetap menghormati. Jika kamu sungguh-sungguh hidup dalam iman yang baik kepada Tuhan, kamu berharga. Tuhan memandangmu sebagai pribadi yang baik. Karena itu, tidak perlu mencari-cari penghormatan atau pengakuan, apalagi sampai gila hormat.

Multiple Ajax Calendar

February 2024
S M T W T F S
« Jan   Mar »
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
2526272829  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama