Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan, dan kasih, tetapi yang paling besar di antaranya ialah kasih.

(1 Korintus 13:13)

Setiap hari Pak Mamat mem- bersihkan sampah di depan rumah Didi. Tiap kali bertemu Pak Mamat, Didi selalu me- nyapa dan bersikap santun. Pak Mamat heran ada anak kecil yang menghormatinya. Ia pun bertanya kepada Didi, “Di, Bapak penasaran nih, kenapa Didi selalu bersikap baik kepada Bapak? Bapak kan hanya tukang bersih-bersih sampah di lingkungan ini!” Didi kemudian menjawab, “Didi mengasihi Pak Mamat. Sikap hormat Didi kepada Bapak karena Didi sayang sama Pak Mamat!”

Adik-adik, orang bisa pintar, kaya, hebat, tetapi semua itu ada batasnya. Paulus mengingatkan jemaat Korintus bahwa hal-hal hebat yang bisa dilakukan manusia suatu saat akan berakhir. Namun, ada satu hal yang akan ada terus-menerus, yaitu kasih. Mari kita membaca 1 Korintus 13:8-13! Bahkan, Paulus mengatakan bahwa di antara iman, pengharapan dan kasih, yang terbesar adalah kasih.

Adik-adik, mintalah kepada Tuhan supaya kasih-Nya memenuhi hati kita dan kita mampu membagikan kasih-Nya kepada orang lain. Ingatlah, tidak ada gunanya kepintaran dan kehebatan jika kita tidak mempunyai kasih.

Doa:    Bapa di Surga, pakailah aku untuk mengasihi siapa pun, seperti Kristus mengasihi aku.

            Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.