2
Nov

JANGAN KAPOK BERBUAT BAIK

Kisah Para Rasul 7:17-29

Pada sangkanya saudara-saudaranya akan mengerti, bahwa Allah memakai dia untuk menyelamatkan mereka, tetapi  mereka tidak mengerti.

(Kis. 7:25)

 

 

Shyam Lal, seorang pemuda asal Desa Sajad, distrik Koriya di Chhattisgarh, India berhasil membuat danau buatan hanya dengan menggunakan sekop. Ia mengerjakan pembuatan danau itu selama 27 tahun. Usianya masih 15 tahun saat memulai pekerjaan itu. Saat usianya menginjak 42 tahun, pembuatan danau mini itu akhirnya selesai.  Kepeduliannya terhadap warga desanya yang kekurangan air sempat ditertawakan dan dicibir. Tetapi akhirnya, warga desa memujinya sebagai panutan dan penyelamat. Kini mereka memiliki cadangan air bagi kebutuhan sehari-hari.

 


Dalam bagian pembelaannya di hadapan para pembela Taurat yang menudingnya secara keji, Stefanus mengangkat satu kisah pengalaman Musa yang ditolak saudara-saudara sebangsanya. Dengan mengangkat Musa, sosok yang penting dalam kitab Taurat, Stefanus seolah-olah hendak menunjukkan bahwa ia tidak kaget jika sekarang ini, ia pun ditolak oleh saudara-saudara sebangsanya sendiri sewaktu berbuat baik. Stefanus tidak mau menyerah dan akan terus melanjutkan perbuatan baiknya sebagai pengikut Kristus.

 

Jangan kaget jika ada orang yang salah mengerti perbuatan baik yang kita lakukan. Memang terkadang, orang cepat menilai dan menyimpulkan secara sepihak. Sebab, mungkin pikiran negatif orang lain kepada kita lebih besar ketimbang pikiran positif yang terbuka pada kemungkinan baru. Namun saat itu terjadi, ingatlah, jangan kapok untuk berbuat baik!

 

REFLEKSI :

Bagaimana kita menanggapi orang-orang yang beranggapan buruk tentang kebaikan yang kita lakukan selama ini?

Multiple Ajax Calendar

November 2021
S M T W T F S
« Oct   Dec »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama