Galatia 5:25

Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh ….

(Galatia 5:25)

Para penggemar sepak bola hanya bisa membedakan kapten sebuah kesebelasan dari ban yang dikenakannya. Seorang kapten tidak hanya memiliki skill yang menonjol di antara pemain lainnya, tetapi juga memiliki kemampuan untuk memimpin timnya dengan sikap dan pengalaman yang dimilikinya. Ia bersama-sama dengan timnya bermain dalam pertandingan, memberikan semangat, dan menjadi inspirator bagi para pemain.

Seorang pemain yang tidak mau dipimpin oleh kaptennya akan membuat seluruh anggota tim kacau. Hidup kita adalah anugerah Tuhan. Penebusan Tuhan atas dosa kita membuat kita hidup. Kita adalah pribadi yang hidup oleh Roh. Rasul Paulus mengingatkan jemaat Galatia: jika kita hidup oleh Roh maka seharusnya hidup kita juga dipimpin oleh Roh Kudus. Sebagai orang yang benar-benar bertobat dan percaya kepada Yesus, kita hendaknya taat pada pimpinan Tuhan. Roh Kudus berada bersama kita untuk memberikan hikmat yang membuat kita mampu menemukan arah yang benar. Meneguhkan ketika kita goyah. Ia ada bersama kita saat kita bingung. Roh Tuhan selalu hadir memimpin hidup kita.

Teens, banyak yang bisa menjadi pemimpin dalam hidup kita. Diri kitadengan segala keinginannya, orangtua dengan segala impian mereka, bahkan teman-teman di sekitar kita, semua itu bisa menjadi pemimpin kita. Siapa yang memimpin kita akan mengarahkan kita sesuai dengan keinginannya. Karena itu, biarlah Roh Tuhan yang memimpin hidup kita. Ingatlah, hidup kita adalah anugerah Tuhan dan digerakkan oleh Roh-Nya. Jangan jadikan diri sendiri atau keinginan orang lain sebagai pemimpin kita. Biarkan Roh Kudus yang memimpin hidup kita. Dialah Sang Kapten, Dialah Sang Pemimpin Sejati.