Mazmur 142

Ketika semangatku lemah lesu di dalam diriku, Engkaulah yang mengetahui jalanku.

(Mazmur 142:4)

Siapa di antara kita yang suka makan ikan salmon? Bicara tentang salmon, jenis ikan ini termasuk istimewa. Mengapa? Ikan salmon memiliki kandungan protein tinggi, tetapi rendah kolesterol. Keistimewaan lainnya, ikan salmon adalah jenis ikan yang berjuang dalam proses reproduksinya atau bertelur. Salmon akan bertelur di tempat ia dulu dilahirkan, yaitu hulu sungai. Di situlah tantangannya. Hulu sungai bukanlah tempat yang mudah untuk dicapai. Ada banyak jatuhan air akibat perbedaan ketinggian, batu-batu tajam, dan arus sungai yang begitu deras. Ikan salmon harus berjuang dengan melompat. Selain itu, ikan salmon akan berhadapan dengan beragam pemangsa: burung elang, beruang, dan pemangsa jenis lain yang siap menerkamnya setiap kali dia keluar dari permukaan air. Berat, tetapi ikan salmon tetap berjuang untuk melanjutkan kehidupannya.

Dalam Mazmur 142, Daud juga sedang berjuang menghadapi pergumulan, yaitu dikepung oleh musuh-musuhnya. Daud dilanda ketakutan, apalagi musuhnya memasang jerat terhadap Daud. Tidak ada yang menghiraukannya. Namun, dalam perjuangannya tersebut, ada satu hal dari Daud yang bisa kita teladani. Ia berseru kepada Tuhan, mencurahkan isi hati dan pergumulannya. Dalam seruan itu, Daud meyakini bahwa Tuhan akan menolongnya keluar dari pergumulan. Daud berjuang bersama dengan Tuhan!

Teens, konon ada penelitian menyebutkan bahwa generasi anak muda saat ini memiliki daya juang yang lemah. Ketika menghadapi persoalan, tak jarang ada yang berupaya mengambil jalan pintas (kasus bunuh diri meningkat). Firman Tuhan hari ini meneguhkan kita untuk terus berjuang dan belajar melalui pengalaman hidup kita. Kita percaya bahwa ketika kita berjuang bersama Tuhan, kita dimampukan untuk menjalaninya. Teruslah berjuang!