TIDAK MUNDUR
Namun, sesaat pun kami tidak mau mundur dan tunduk kepada mereka,
agar kebenaran Injil dapat tinggal tetap pada kamu.
(Galatia 2:5)
Setelah Sekolah Minggu, Herman bertanya kepada Didi, “Di, apakah kita pasti selamat dan masuk surga?” Didi penasaran, “Kenapa kamu tiba-tiba bertanya begitu, Man?” “Soalnya, kita kan bukan umat Israel,” ungkap Herman. “Jangan khawatir, Man. Selamat itu bukan karena suku atau bangsa, melainkan karena Tuhan Yesus yang mau menyelamatkan kita. Karena itu, jangan mundur dalam iman, ya,” tegas Didi.
Adik-adik, mari kitabaca Galatia 2:1-5! Ternyata,Paulus telah 14 tahun menginjili bangsa-bangsa lain sebelum ia bertemu para rasul di Yerusalem. Ia juga punya banyak teman yang bukan Yahudi. Salah satunya ialah Titus. Rupanya, tidak semua orang Yahudi mau menerima Titus karena ia orang Yunani. Itu sebabnya, Titus diminta untuk disunat. Namun, Paulus tidak mau mundur alias tidak mau tunduk. Paulus berkata bahwa selamat itu bukan karena sunat, melainkan karena anugerah dan iman kepada Tuhan Yesus.
Adik-adik, kita selamat bukan karena suku, sunat, ataupun amal kita. Jadi, kalau orang memusuhi kita karena beda suku, jangan sakit hati. Jika orang menyebut kita kafir karena kita beragama Kristen, jangan mundur. Kita selamat karena Yesus. Sebab, di dalam-Nya ada kuasa dan kasih surgawi.
Doa: Bapa di Surga, aku mau selalu percaya kepada-Mu. Kiranya Engkau terus
menguatkan imanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama