10
Sep

Hal-hal yang Tidak Dapat Dipahami

1 Samuel 4:1-11

Lagipula tabut Allah dirampas dan kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas, tewas.

(1 Samuel 4:11)

 

Apakah kamu pernah mendengar lagu “Pelangi Kasih”? Dalam lagu tersebut ada syair yang berbunyi, “Apa yang kau alami kini/ Mungkin tak dapat engkau mengerti.” Dalam hidup ini, ada banyak hal yang tidak dapat kita pahami. Misalnya, seorang ibu yang memiliki pola hidup yang sehat dan hanya mengonsumsi makanan yang sehat, tetapi ia kena sakit kanker. Masih banyak peristiwa atau masalah-masalah lain yang kita tidak tahu mengapa hal itu harus terjadi dalam hidup kita. Mungkin kamu juga memiliki pengalaman seperti itu.

 

Hidup ini memang penuh dengan kejutan, baik yang kita rasa menyenangkan maupun menyedihkan. Mengapa semua itu terjadi? Terkadang, kita kesulitan atau bahkan tidak mendapatkan jawabannya. Demikian juga yang terjadi ketika Israel sedang berperang melawan orang Filistin. Dalam peperangan itu, Israel mengalami kekalahan. Ada banyak orang Israel yang mati terbunuh, bahkan mereka kehilangan tabut Allah. Tabut itu berhasil direbut dan dibawa ke tempat orang Filistin. Ketika berhadapan dengan situasi itu, tentu orang akan bertanya, “Apakah Tuhan tidak sanggup memberi kemenangan kepada orang Israel? Mengapa Ia membiarkan tabut perjanjian itu diambil oleh orang Filistin?” Bisa jadi, ada banyak sekali pertanyaan yang muncul karena peristiwa itu.

 

Teens, sesungguhnya Tuhan sanggup dan Ia berkuasa atas segala sesuatu. Jika sesuatu terjadi tidak seperti yang kita kehendaki, bukan berarti bahwa Tuhan tidak sanggup memberi apa yang kita inginkan. Ia tetap memegang kendali atas segala sesuatu. Ia memiliki rancangan yang jauh lebih baik daripada apa yang dapat kita pikirkan. Dalam situasi itu, meskipun kita tidak bisa memahaminya, tetaplah berjalan bersama dengan Tuhan. Ia akan memimpin kita perlahan-lahan untuk mengerti rancangan-Nya.

Multiple Ajax Calendar

September 2021
S M T W T F S
« Aug   Oct »
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
2627282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama