
HIDUP DALAM DAMAI SEJAHTERA
Sehati sepikirlah kamu, hiduplah dalam damai sejahtera ….
(2 Korintus 13:11)
Anto dan Eko satu tim sepak bola dengan Didi. Sore ini, mereka bertengkar rebut- an hadiah bola dari pela- tih. Awalnya, bola dipegang oleh Eko, lalu tiba-tiba Anto datang merebut dan mengambil bola itu. Didi yang melihat pertengkaran itu segera datang dan melerai mereka, “Anto, Eko, stop! Berhenti berkelahi! Bola itu bisa dipakai bergantian, ja- ngan berebut!”
Adik-adik, perselisih- an, pertengkaran, saling rebutan adalah contoh yang tidak baik. Jemaat Korintus yang Paulus kasihi juga hidup dalam perselisihan. Sangat disayangkan, jemaat Korintus punya banyak karunia dan hidup berke- cukupan, tetapi tidak hidup dalam damai. Karena itu, di akhir suratnya, Paulus sekali lagi menasihati jemaat Korintus. Mereka diharapkan supaya sehati sepikir dan hidup dalam damai sejahtera. Mari kita membaca 2 Korintus 13:11-13! Allah adalah sumber damai sejahtera. Allah akan memberkati siapa pun yang hidup dalam damai sejahtera dengan sesamanya.
Adik-adik, mari tinggalkan pertengkaran dan hidup dalam damai bersama teman-teman. Anugerah Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai Adik-adik sekalian.
Doa: Bapa di Surga, aku mau berdamai dengan siapa pun. Tolonglah aku ya, Bapa. Dalam
nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama