MENJAGA HARAPAN
2 Korintus 4:1-12
Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit;
kami habis akal, namun tidak putus asa ….
(2Kor. 4:8)
Tahukah Anda berapa lama seseorang bisa hidup tanpa makan? 40 hari. Tanpa minum? 4 hari. Tanpa udara? Manusia yang tidak terlatih, mungkin hanya bisa bertahan selama 4 menit. Namun, ada sesuatu yang tanpanya seorang manusia mungkin hanya bisa bertahan selama 4 detik. Anda tahu apa itu? Harapan. Ya, 4 detik tanpa harapan sama sekali dapat membuat seseorang memutuskan untuk mengakhiri kehidupannya begitu saja.
Rasul Paulus memiliki banyak sekali alasan untuk dapat berputus asa dan kehilangan harapan. Pelayanannya yang tulus dalam mengabarkan Injil Allah mendapatkan tantangan dari berbagai segi. Ia tidak hanya terjepit oleh situasi, ia bahkan mempertaruhkan nyawanya sendiri dalam bahaya. Meskipun demikian, di dalam diri Rasul Paulus terdapat semangat yang tidak dapat direnggut oleh semua kesulitan tersebut. Hatinya tetap disinari oleh terang Allah dan pengharapannya akan Kristus membuatnya dapat terus bertahan, bahkan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan tugas panggilannya.
Youth, sebuah lagu rohani berkata, “Tuhan ‘tak pernah janji langit selalu biru, tetapi Dia berjanji akan selalu menyertai.” Percayakah kita bahwa di tengah segala kesulitan dan kegetiran hidup, Tuhan selalu hadir dan memberikan kasih karunia-Nya untuk kita? Kasih Tuhan mungkin tidak selalu berwujud jalan keluar yang instan dan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Meski demikian, kalau kita tetap memelihara terang Allah dalam hati, kita akan memiliki kepekaan untuk melihat pertolongan-Nya yang unik di dalam setiap situasi yang kita hadapi.
- Apa yang membuat Rasul Paulus dapat terus memiliki pengharapan?
- Bagaimana cara Anda menjaga pengharapan dalam diri Anda?
Pokok Doa: Terang Allah senantiasa bercahaya dalam hati.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama