MENYATAKAN KEBENARAN
“Sebab tidak ada sesuatu yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan,
dan tidak ada sesuatu yang rahasia
yang tidak akan diketahui dan diumumkan.”
(Lukas 8:17)
“Sstt… Di, aku melihat Bandi mempersiapkan sontekan untuk ulangan nanti,” Edo berbisik kepada Didi. Rupanya Edo takut kalau perkataannya didengar oleh Bandi. “Edo, kita tidak boleh diam jika melihat sesuatu yang salah. Bukankah minggu lalu Kak Kiddy mengajar kita untuk menjadi terang?” Didi mengingatkan Edo. “Ayo, kamu ingatkan Bandi untuk tidak menyontek! Hal itu tugasmu juga lho, kalau kamu memang menga-sihi Bandi,” tambah Didi. “Baiklah, Di,” kata Edo lirih.
Adik-adik, yuk kita membaca Lukas 8:16-18! Perumpamaan Tuhan Yesus ini mau menegaskan tugas anak-anak-Nya sebagai pembawa terang. Seperti pelita yang terang, orang meletakkannya di tempat yang tinggi agar dapat menerangi ruangan. Jika pelita ditutupi dengan tempayan atau diletakkan di bawah tempat tidur, maka pelita itu tidak berguna.
Adik-adik, yuk kita belajar untuk berani menyatakan kebenaran, karena itulah yang dikehendaki Tuhan.
Doa: Bapa Surgawi, ajar aku untuk selalu berani menyatakan kebenaran. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama