Dan kami tahu, hai saudara-saudara yang dikasihi Allah, bahwa Ia telah memilih kamu.

(1 Tesalonika 1:4)

Waktu menunjukkan pukul 10 malam, tetapi mata Didi belum juga terpejam. Akhirnya, ia memutuskan untuk membuka jendela kamarnya. Ia duduk dan melihat dalam gelap. Ia kecewa karena tak tampak bintang.

Adik-adik, alam ciptaan Tuhan tidak indah lagi karena ulah manusia sendiri. Namun, Allah tidak tinggal diam. Ia memilih kita untuk mengubah bumi. Mulai dari hal yang sederhana yang dapat kita lakukan. Yuk, kita baca 1 Tesalonika 1:1-5! Paulus menulis surat untuk jemaat di Tesalonika. Paulus berpesan agar mereka giat memberitakan firman Tuhan. Tulisan Paulus ini juga dapat mengingatkan kita. Kita dipilih Allah untuk memberitakan firman. Salah satunya dengan cara peduli pada lingkungan kita. Dengan begitu, semua makhluk dapat menikmati kembali yang telah Tuhan ciptakan.

Adik-adik, mari kita membuat perubahan yang dapat kita lakukan dan berdampak baik bagi alam. Allah telah memilih kita untuk menerima kebaikan-Nya dan meneruskan kebaikan-Nya itu kepada sesama manusia dan semua ciptaan-Nya.

Doa:

Bapa di Surga, aku percaya Engkau selalu menyertaiku ketika aku hendak melakukan perubahan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.