8
Jul

SAUH BAGI JIWA

Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir ….

(Ibr. 6:19)

 

 

Sebelum berhenti dalam jarak tertentu dari bibir pantai, asisten nakhoda kapal itu segera menurunkan jangkar atau sauh. “Apa gunanya, Pak?” tanya saya yang memang awam terkait urusan ini. “Angin dan gelombang di sini keras, kalau tidak buang jangkar, kapal ini bisa terbawa arus makin menjauhi pantai. Belum lagi kalau ada hujan dan badai.” Sauh itu tentu saja tak meredakan angin atau gelombang, juga tak dapat mencegah turunnya hujan badai. Namun, sauh itulah yang membuat kapal tak terseret arus gelombang.

 

Sobat Lansia, pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita. Artinya sangat jelas, bahwa tanpa pengharapan, jiwa kita akan terombang-ambing di tengah lautan kehidupan dengan pelbagai dinamika dan gejolaknya. Pengharapanlah yang menjaga kita tak terseret arus dunia ini. Penulis Ibrani memaparkan lebih jauh bahwa pengharapan yang seperti sauh itu dilabuhkan sampai ke belakang tabir, tempat Yesus Kristus sebagai Imam Agung Besar mengurbankan diri-Nya sendiri. Sungguh sebuah pengharapan yang memiliki dasar yang kokoh. Yesus Kristus mengurbankan diri-Nya agar kita bebas dari kuasa dosa dan menjadi manusia yang baru, yang terus  berpengharapan di tengah arus dunia yang menyesatkan. Sungguh sebuah kabar baik!

 

DOA :

Tuhan, ajarlah kami untuk terus menaruh pengharapan kepada-Mu di tengah arus dunia yang dapat membuat kami terseret pada dosa dan kebinasaan.

Amin.

Multiple Ajax Calendar

July 2021
S M T W T F S
« Jun   Aug »
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama