JEMBATAN KASIH
Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus
telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah
mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.
(2Kor. 5:18)
Pak Aldi dan Pak Aldo adalah dua bersaudara yang hidup rukun dan tinggal bersebelahan rumah. Pada suatu hari mereka berselisih paham dan bertengkar hebat. Keduanya marah dan mengatakan bahwa mereka tidak lagi bersaudara. Pak Aldi membangun parit di sebelah rumahnya untuk memisahkan rumahnya dengan rumah Pak Aldo. Pak Aldo mengundang ahli bangunan untuk membangun tembok tinggi antar rumahnya dengan rumah Pak Aldi. Tapi, ketika ahli bangunan selesai bekerja, ia terkejut, bukan tembok tinggi yang ia lihat, tapi sebuah jembatan indah di atas parit. Saat ia terbengong, Pak Aldi berlari menghampirinya, memeluknya dan berkata, “Adikku, maafkan Kakak. Kau baik sekali, sekalipun Kakak telah membangun parit pemisah, tapi kau membuat jembatan yang menghubungkan rumah kita.”
Hari ini kita sebut Hari Rabu Abu, yaitu hari yang mengawali peringatan penderitaan Tuhan Yesus untuk menebus kita. Selama tujuh pekan ke depan, kita akan mengenang kasih Tuhan Yesus yang telah membangun jembatan kasih antara Allah dengan manusia, serta antara manusia dengan sesamanya. Marilah kita ikut menciptakan jembatan kasih dan perdamaian dengan sesama kita agar kita dapat menghapus luka hati dan permusuhan.
DOA:
Tuhan Yesus, Juruselamat kami, besar anugerah yang sudah
Kau berikan pada kami. Kami yang tidak layak telah Kau tebus
dengan mengurbankan nyawa-Mu. Biarlah kami dapat hidup
dalam rasa syukur dengan makin mengasihi Tuhan dan sesama. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama