MURAH HATI
“Lalu datang seorang Samaria, yang sedang dalam perjalanan, ke tempat itu; dan ketika ia melihat orang itu, tergeraklah hatinya oleh belas kasihan.
(Lukas 10:33)
“Ki, kenapa kamu bagi makananmu dengan Bandi? Dia kan sering berbuat nakal kepadamu. Seharusnya kamu biarin saja!” kata Ani kepada Kiki. “Iya, memang Bandi suka berbuat nakal kepadaku. Tapi, kasihan juga melihat dia kelaparan. Dia lupa bawa bekal dan uang jajan. Makanya, aku tetap menolongnya,” jawab Kiki kepada Ani.
Adik-adik, baik sekali ya sikap Kiki! Dia mau berbagi dengan Bandi yang sering mengganggunya. Yuk kita baca Lukas 10:30-35! Seorang laki-laki Yahudi dirampok dalam perjalanan dari Yerusalem ke Yerikho. Ia dipukuli sampai pingsan di pinggir jalan. Seorang Imam dan Lewi sempat melihatnya, tetapi mereka tidak menolongnya. Untung saja ada seorang Samaria yang tergerak hatinya oleh belas kasihan. Meskipun orang Samaria sering dimusuhi oleh orang Yahudi, ia tetap menolongnya. Ia membalut lukanya, membawanya ke penginapan dan merawatnya.
Adik-adik, orang Samaria itu murah hati. Hatinya penuh belas kasih untuk menolong sesamanya. Yuk kita berusaha memiliki hati seperti orang Samaria itu!
Doa: Bapa di Surga, mampukanlah aku untuk memiliki kemurahan hati terhadap sesamaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama