6
Jul

BLUSUKAN

2 Raja-raja 6:1-7

Lalu berkatalah seorang: “Silakan, ikutlah dengan hamba-hambamu ini.” Jawabnya: “Baik aku akan ikut.”

(2Raj. 6:3)

 

 

Istilah “blusukan” berasal dari bahasa Jawa yang berarti masuk ke suatu tempat yang tidak mengenakkan untuk mencari sesuatu. Istilah ini populer di Indonesia sejak kebiasaan blusukan dilakukan oleh Joko Widodo sebagai walikota Solo, yang kemudian menjadi Gubernur DKI Jakarta dan Presiden Republik Indonesia. Ia blusukan untuk mendengarkan aspirasi dan hadir di tengah masyarakat.

 

Elisa menjadi seorang pemimpin di antara kalangan nabi lainnya. Ketika ada persoalan sesaknya tempat tinggal para nabi, para nabi itu datang kepada Elisa. Mereka telah memiliki solusi untuk memperbesar tempat tinggal mereka tempat biasanya para nabi berkumpul dan belajar bersama. Solusi itu diizinkan oleh Elisa. Namun, mereka membutuhkan kehadiran Elisa bersama mereka. Elisa bisa saja menolak ajakan itu. Menebang pohon bukanlah urusannya. Walau demikian, Elisa ternyata tidak menolak. Ia ikut serta ke Sungai Yordan dan kehadirannya membawa keajaiban. Mata kapak dari besi barang pinjaman seorang nabi dapat terapung dan ditemukan kembali.

 

Youth, dalam pekerjaan atau studi, bisa jadi Tuhan memberikan Anda kesempatan untuk memimpin. Lalu, kepemimpinan seperti apa yang Anda perlihatkan? Pemimpin yang andal tidaklah sekadar memberikan perintah dan menunggu hasil. Pemimpin yang andal mengamati dan berproses bersama dengan orang-orang yang berada dalam kepemimpinannya. Kehadiran seorang pemimpin dapat menginspirasi dan memberikan motivasi serta membuat yang dipimpinnya memahami masalah dan memberikan tindakan terbaiknya saat diperlukan.

 

1. Milik siapa mata kapak yang hilang itu?

2. Di mana saja Anda dapat belajar mendengar dengan baik?

 

 

Pokok Doa:

Para pemimpin negara, perusahaan, dan gereja.

Multiple Ajax Calendar

July 2022
S M T W T F S
« Jun   Aug »
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
31  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama