“… tetapi seandainya tidak … kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu.”

(Daniel 3:18)

Badu dan Bandi terlihat sedang mendiskusikan sesuatu. “Hei, kalian lagi ngobrolin apa?” tanya Didi kepada Badu dan Bandi. “Kami sedang mencari cara untuk ngerjain Kak Victor, nih! Kamu ikut, ya. Kalau kamu enggak ikut, nanti kami musuhin, lo! Kamu harus setia kawan,” ujar Bandi kepada Didi. Didi menolak ajakan Bandi dan Badu. Ia tidak mau ikut-ikutan berbuat jahat.

Adik-adik, mari kita baca Daniel 3:13-18! Sadrakh, Mesakh, dan Abednego, menolak perintah Raja Nebukadnezar untuk memuja dewa dan menyembah patung emas. Mereka memilih untuk setia pada Allah. Ketiganya tidak mau ikut-ikutan berbuat tidak benar. Penolakan mereka membuat Raja Nebukadnezar marah! Akibatnya, mereka akan dibakar hidup-hidup. Namun, mereka tidak takut. Meski harus mati, mereka mau tetap setia kepada Allah. Allah pun menolong mereka. Ketiganya tidak terbakar sedikit pun. Pertolongan Allah tepat pada waktunya.

Adik-adik, tetap setia pada Allah dapat kita tunjukkan dengan berbuat baik dan benar. Jangan mau ikut-ikutan ketika diajak berbuat yang tidak baik. Tetaplah setia!

Doa:

Bapa di Surga, aku mau jadi anak yang setia. Aku mau berbuat