13
Nov

Si Tukang Pamer

Pengkhotbah 3:10-15

Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah.
(Pengkhotbah 3:13)

 

 

 

Meningkatnya jumlah pengguna media sosial, khususnya Instagram, membawa dampak baru munculnya fenomena flexing. Flexing adalah perilaku yang menunjukkan bahwa seseorang sangat membanggakan sesuatu yang dilakukan atau dimiliki, biasanya dengan cara yang mengganggu atau membuat orang lain merasa tidak nyaman. Gampangnya, orang yang melakukan flexing dapat disamakan dengan si tukang pamer. Sayangnya, fenomena ini menuju ke arah yang negatif, yaitu pamer kekayaan, uang, liburan mahal, barang branded, dan lain-lain, meskipun belum tentu seindah kenyataannya. Kalau begitu, bagaimana kita bersikap terhadap fenomena ini?

 

Kebiasaan flexing membuat seseorang berpusat pada diri sendiri dan beranggapan bahwa semua pencapaiannya adalah hasil kerja kerasnya. Orang seperti ini akan terjebak dalam sikap sombong, bahkan merendahkan orang lain. Menikmati hasil kerja keras tentu bukanlah hal yang salah. Namun, perlu diingat nasihat penulis Kitab Pengkhotbah bahwa semua jerih payah itu adalah pemberian Allah, berkat Tuhan bagi kita. Karena itu, yang harus kita tunjukkan dan saksikan adalah karya-karya Tuhan dalam hidup kita, dan bukanlah materi yang kita punya.

 

Teens , gaya hidup yang penuh pencitraan dan serba mewah telah menjadi hal yang dianggap lazim di media sosial saat ini. Orang berlomba memamerkan dirinya hanya demi mendapatkan pengakuan, penerimaan, dan pujian. Jadilah bijak dengan tidak bermegah atas pencapaian atau materi yang kita miliki karena semua hal yang kita miliki adalah berkat Tuhan. Hal yang terpenting bukanlah pujian dan pengakuan manusia atas diri kita, melainkan dari Tuhan. Belajarlah dari langit, yang tidak perlu mengatakan bahwa dirinya tinggi. Namun, setiap orang yang menatap ke langit, akan mengakui ketinggiannya.

Multiple Ajax Calendar

November 2023
S M T W T F S
« Oct   Dec »
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
2627282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama