MENCARI JEJAK-JEJAK TUHAN
Mazmur 80:2-8, 18-20
… maka kami tidak akan menyimpang dari pada-Mu. Biarkanlah kami hidup, maka kami akan menyerukan nama-Mu.
(Mzm. 80:19)
Seorang anak, dalam imajinasinya, tengah berjalan bersama Yesus di pinggir pantai. Ketika menoleh ke belakang, ia hanya mendapatisepasang jejak kaki yang semestinya ada dua pasang. Ia lalu bertanya kepada Yesus, “Tuhan, mengapa aku dapat merasakan kehadiranmu, tetapi tidak dapat melihat jejak kaki-Mu?” Yesus menjawab, “Tentu saja, sebab Aku sedang menggendongmu.”
Mazmur 80 menggambarkan keberadaan Israel yang merasa ditinggalkan oleh Tuhan. Mereka tidak dapat merasakan kehadiran Tuhan yang selama ini menjadi pegangan hidup mereka. Pemazmur meminta agar Tuhan merespons keluh kesah bangsa Israel, sebagaimana Tuhan telah membimbing Yusuf, leluhur mereka (ay. 2). Dua kali pemazmur meminta sinar wajah Tuhan agar mereka dapat menyadari kehadiran Tuhan. Pemazmur merasa berada di dalam kegelapan yang sunyi saat ia tidak dapat merasakan kehadiran Tuhan. Di tengah kebimbangan dan kesesakan, bangsa Israel memohon kepada Tuhan agar menunjukkan keberadaan diri-Nya.
Youth, pengalaman merasakan kehadiran Tuhan dalam hidup seseorang sangatlah personal. Ada yang merasakan kehadiran Tuhan melalui mimpi, tetapi ada orang yang merasakan kehadiran Tuhan melalui peristiwa sederhana di sekitarnya. Mengetahui bahwa Tuhan selalu hadir belumlah cukup jika kita tidak terhubung dengan-Nya. Untuk itu, perlu kepekaan untuk menemukan tanda-tanda kehadiran Tuhan dalam kehidupan kita. Tanda-tanda tersebut bisa ditemukan melalui refleksi pribadi sehari-hari kita, di mana Tuhan menunjukkan kehadiran-Nya secara khusus bagi kita.
1. Apa yang dibutuhkan dari Tuhan bagi bangsa Israel?
2. Dapatkah kamu mengemukakan jejak Tuhan dalam pengalaman hidupmu?
Pokok Doa: Berjumpa dengan jejak Tuhan.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama