Mazmur 40:2-12

Berbahagialah orang, yang menaruh kepercayaannya pada TUHAN ….

(Mzm. 40:5)

 

 

Pada tahun 1897 Johnson Oatman, Jr. menulis nyanyian rohani berjudul “Count Your Blessings”. Nyanyian ini hendak menghibur dan menguatkan iman umat yang sedang mengalami pergumulan hidup. Nyanyian ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul “Bila Topan K’ras Melanda Hidupmu” yang terdapat dalam Kidung Jemaat nomor 439. Pada bait pertama tertulis demikian; Bila topan k’ras melanda hidupmu, bila putus asa dan letih lesu, berkat Tuhan satu-satu hitunglah, kau niscaya kagum oleh kasih-Nya.

 

Di tengah-tengah pergumulan dan kesulitan hidup yang dialaminya, pemazmur berkata, “Aku sangat menanti-nantikan TUHAN” (Mzm. 40:2). Situasinya menjadi makin tidak mudah karena tampaknya pertolongan yang diharapkan tidak kunjung tiba. Memang menantikan pertolongan Tuhan bisa jadi merupakan momen yang sulit dan dapat membuat seseorang tergoda untuk berpaling dari iman. Namun, pemazmur tidak berdiam diri. Ia memperhatikan perbuatan-perbuatan Tuhan dan makin dipenuhi dengan kekaguman. Imannya makin dikuatkan dan ia pun dimampukan untuk setia menantikan pertolongan Tuhan.

 

Youth, bersyukur merupakan sebuah disiplin rohani yang penting agar kita senantiasa “menaruh kepercayaan kepada Tuhan”. Bersyukur menolong kita untuk mengarahkan perhatian kepada kasih setia dan rahmat Tuhan. Hayatilah lirik bait kedua lagu Kidung Jemaat nomor 439 berikut ini: Adakah beban membuat kau penat, salib yang kaupikul menekan berat? Hitunglah berkat-Nya, pasti kau lega dan bernyanyi t’rus penuh bahagia!

 

1. Bagaimana pemazmur merespons pergumulan hidup?

2. Hal apa yang hendak Anda syukuri hari ini? 

 

 

Pokok Doa:

Agar senantiasa bersyukur dan menantikan pertolongan Tuhan.