25
Jan

KELUHAN DALAM PENGUCAPAN SYUKUR

Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.

(1Tes 5:18)

 

 

Seorang pendeta muda memimpin ibadah syukur panen di jemaatnya yang baru. Dalam syafaatnya ia mengucapkan doa yang terdengar aneh bagi jemaat. Ia mengomel dan mengeluh tentang angin, hujan, pupuk, pemerintah, gereja, anak-anak, biaya sekolah, dan segala macam persoalan. Keluhannya serasa tak ada habis-habisnya, hingga jemaat merasa bosan dan kesal. Setelah ibadah selesai, para tua-tua jemaat menegur pendeta itu. “Bagaimana mungkin Anda melakukan hal seperti itu di dalam ibadah syukur panen?” Pendeta itu dengan tenang menjawab bahwa dirinya bukan petani. Hanya sedikit sekali yang ia tahu tentang pertanian. “Segala hal yang saya tahu adalah apa yang saya dengar dari kalian. Dan apa yang saya dengar dari kalian ya itu, hanya keluhan-keluhan. Mulai dari saat menanam hingga panen, kalian hanya mengeluh saja. Jadi, itulah yang saya sampaikan kepada Tuhan.” Jemaat pun tersadar.

 

Sobat Lansia, memang lebih mudah mengeluh tentang masalah kita daripada menghitung berkat yang Tuhan beri. Namun, firman Tuhan mengingatkan kita agar senantiasa mengucap syukur dalam segala hal. Setiap kali kita ingin mengeluh, cobalah menggantinya dengan ucapan syukur. 

 

 

DOA:

Ya Tuhan, betapa banyaknya berkat-Mu dalam kehidupan kami, tetapi kami hanya suka mengeluh dan mengomel tentang segala macam persoalan, dan sering kami lupa mengucap syukur. Ampunilah kami, ya Tuhan. Amin.

Multiple Ajax Calendar

January 2023
S M T W T F S
« Dec   Feb »
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama