Hakim-hakim 4:9-16

Kata Debora: “Baik, aku turut! Hanya, engkau tidak akan mendapat kehormatan dalam perjalanan yang engkau lakukan ini, sebab TUHAN akan menyerahkan Sisera ke dalam tangan seorang perempuan.”

(Hakim-hakim 4:9)

Ada tiga tipe orang di dalam menghadapi suatu tantangan. Pertama, orang yang sudah lebih dulu menyerah sebelum mencoba. Orang dengan tipe itu adalah orang yang mudah menyerah terhadap segala tantangan yang ia hadapi. Ia sebenarnya mampu mengatasi tantangan yang ada, tetapi ia memilih menyerah. Kedua, tipe orang yang senang berada di zona nyaman. Orang dengan tipe itu adalah orang yang malas berusaha lebih maksimal lagi karena sudah merasa nyaman di situasinya saat ini. Ketiga, tipe orang pejuang dan pekerja keras. Orang dengan tipe itu adalah orang yang mempunyai daya juang yang sangat tinggi. Ia akan berusaha semaksimal mungkin  dengan segala kemampuan yang ia miliki. Kamu tipe yang mana? Apakah kamu tipe pertama, kedua, atau ketiga?

Dalam Kitab Hakim-hakim yang baru saja kita baca, kita melihat bahwa Debora adalah tipe perempuan yang mempunyai daya juang tinggi. Hal itu tampak ketika ia berhadapan dengan tantangan. Ia berani menghadapi musuh orang Israel, yaitu Sisera, yang sudah menindas orang Israel 20 tahun lamanya. Akan tetapi, perlu kita perhatikan bahwa keberanian Debora menghadapi tantangan dilandasi dengan keyakinan akan penyertaan Tuhan dalam hidupnya. Debora menghadapi tantangan tidak mengandalkan kekuatannya  sendiri, tetapi berjuang bersama dengan Tuhan.

Teens, di dalam kehidupan, kita juga menghadapi berbagai tantangan.
Misalnya, ketika ada tantangan bagi kamu mengerjakan soal ujian sekolah yang sulit, atau ketika kamu diminta guru untuk menjadi ketua kelas. Hadapilah tantangan itu dan berjuanglah untuk mengatasinya. Ingatlah bahwa kamu tidak sendirian menghadapi tantangan-tantangan tersebut. Tuhan selalu ada bersamamu dan kamu sedang dibentuk Tuhan melalui tantangan-tantangan itu.