Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir ….

(Ibr. 6:19)

Apa yang membuat orangtua dapat bekerja keras dan berjuang sepanjang hidupnya bagi anak-anaknya? Tidak lain adalah pengharapan akan masa depan anak-anaknya yang lebih baik. Orangtua mau berjerih lelah karena berharap anak-anaknya dapat sekolah tinggi dan berhasil meraih cita-cita yang membanggakan orangtuanya. Tidak masalah bagi orangtua berjuang jadi sopir angkot, yang penting anaknya sukses menjadi pilot. Tidak masalah orangtua jadi loper koran dan majalah, yang penting anaknya bisa jadi wartawan atau reporter sukses.

Demikian juga dengan kehidupan kita. Pengharapan adalah sauh yang kuat bagi jiwa kita. Pengharapan membuat kita bersemangat untuk berusaha menjalani hidup dengan baik di masa tua kita. Pengharapan mendorong kita untuk tidak hanya berdiam diri menghabiskan waktu kita, melainkan tetap melakukan hal-hal yang bermanfaat. Satu-satunya pengharapan yang tidak akan mengecewakan adalah pengharapan dalam Tuhan kita yang dapat kita andalkan. Kita yakin Tuhan akan selalu menjaga dan menyertai kita, sehingga kita termotivasi untuk melakukan banyak hal yang menyukakan hati Tuhan dan juga orang-orang di sekitar kita.

DOA:

Tuhan, tolong kami untuk selalu berharap dan bersandar kepada-Mu saja, agar kami selalu bersemangat untuk mengisi hari-hari kami dengan baik. Amin.