“Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna.”

(2Kor. 12:9)

Opa Tommy divonis dokter menderita kanker hati sehingga harus menjalani pengobatan yang bermacam-macam sesuai anjuran dokter. Banyak teman-teman yang menjenguk Opa sangat prihatin akan keadaannya. Namun, Opa selalu optimis dan bersemangat. Ia bahkan mengatakan bahwa sekalipun dalam keadaan sakit, ia tetap dapat merasakan kuasa Tuhan. Buktinya, ia tidak terlalu menderita, masih bisa makan, berjalan, dan sebagainya. Itu semua membuatnya selalu bersyukur atas hal kecil yang tetap dapat ia nikmati ketika tubuhnya lemah sekalipun.

Paulus juga memberikan kesaksian tentang permohonannya agar Tuhan menyembuhkan sakitnya, yang ia sebut seperti duri dalam daging. Namun, Tuhan menjawabnya, “Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu!” Tuhan mau agar Paulus dapat merasakan bahwa kuasa Tuhan tetap nyata dalam kelemahan tubuhnya. Ketika kita sehat-sehat saja, mungkin kita dapat menganggap tidak membutuhkan Tuhan dan tidak mengalami kuasa-Nya. Sebaliknya, kelemahan tubuh tidak dapat menutupi besarnya kuasa Tuhan atas kita. Kita diajak untuk peka merasakan kuasa Tuhan di tengah kelemahan, sehingga kita tetap dapat bersyukur atas banyak hal.

DOA:

Ajar kami Tuhan, untuk peka merasakan kuasa-Mu di tengah kelemahan tubuh kami. Amin.