15
Aug

JANGAN MEMOTONG AYAT

Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.

(Yoh. 15:7)

 

 

Ketika Oma atau Opa mau memberikan sesuatu kepada cucu-cucunya, biasanya akan ada pesan yang lebih dulu disampaikan. Misalnya, “Kalau kamu nurut sama Papa Mama, nanti Oma akan hadiahkan kamu mainan kesukaanmu,” “Kalau makannya pakai sayur dan habis, nanti diajak main sepeda di taman,” “Kalau nilai rapornya bagus, nanti Opa belikan sepeda baru.” Jadi cucunya dimotivasi lebih dulu untuk melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh, kemudian nanti akan diberi hadiah atau ganjaran yang menyenangkan.

 

Hubungan antara manusia dengan Tuhan juga adalah relasi yang harus dibangun dengan kesetiaan dan tanggung jawab. Sebagai manusia, kadang kita hanya mau menagih janji Tuhan, yaitu bahwa Ia akan memberi apa saja yang kita minta. Lalu, kita marah ketika ternyata Tuhan seolah-olah tidak menjawab permohonan kita. Padahal, sesungguhnya kita mengabaikan perintah Tuhan, bahwa kita harus tinggal di dalam Tuhan dan firman-Nya tinggal di dalam kita, barulah Tuhan akan memberi apa yang kita minta. Tentu kita tidak boleh memotong firman Tuhan semau kita, sebab firman itu utuh. Ada syarat yang harus kita penuhi, yaitu tinggal di dalam Tuhan, barulah kita akan menerima apa yang kita minta dari-Nya.

 

 

DOA:

Ya Tuhan, ajar kami untuk sungguh-sungguh memahami kebenaran firman-Mu, sehingga kami juga dapat mengalami janji Tuhan yang tidak mengecewakan. Amin.

Multiple Ajax Calendar

August 2022
S M T W T F S
« Jul   Sep »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama