13
Oct

MENCARI TUHAN

Kisah Para Rasul 17:22-34

“… supaya mereka mencari Dia dan mudah-mudahan menjamah dan menemukan Dia ….”

(Kis. 17:27)

 

 

Philip Yancey pernah berkata, “Hubungan apa pun di dunia ini pasti melibatkan masa-masa dekat dan masa-masa jauh, termasuk dalam hubungan dengan Tuhan.” Dengan siapa pun, kita memang kadang merasa dekat, juga kadang merasa jauh. Dalam relasi dengan Tuhan, janganlah jemu mencari Tuhan dan mendekat kepada-Nya, khususnya ketika kita merasa jauh.

 

Ketika berkunjung ke Atena Paulus heran melihat banyaknya patung dewa-dewi di kota itu. Hal itu menunjukkan betapa gencarnya penduduk Atena mencari Tuhan. Sayangnya, pencarian itu justru berlabuh pada penyembahan berhala (benda-benda mati) di kuil-kuil. Paulus lalu memperkenalkan sosok Allah yang hidup, pencipta langit, bumi, dan segala isinya. Allah itu tidak setara dengan emas, batu, atau perak. Ia juga tidak diam di dalam kuil-kuil buatan manusia. Ia tidak bergantung pada manusia seolah kekurangan sesuatu hal. Sebaliknya, seluruh insan bergantung kepada-Nya. Ia menjadikan manusia, menentukan musim-musim, dan mengatur batas-batas kediaman manusia. Allah seperti inilah yang seharusnya dicari penduduk Atena. Ia tidak jauh sebab Ia mahahadir. Bahkan, Ia telah menjadi manusia di dalam Yesus, lalu mati, bangkit kembali, dan menjadi hakim atas seluruh umat manusia.

 

Pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal, termasuk fokus manusia dalam mencari Tuhan. Banyak orang berhenti mencari Tuhan karena kecewa atas kesusahan yang berkepanjangan. Bahkan, orang sampai berkata, “Daripada ibadah online mending tidak ibadah sama sekali.” Youth, jangan berhenti mencari Tuhan. Carilah Ia terus. Ia hidup dan selalu beserta kita.

 

1. Bagaimana cara Paulus memperkenalkan Allah kepada orang Atena?

2. Dalam hal apa Anda pernah sangat kecewa atau marah kepada Tuhan?

 

 

Pokok Doa:

Kerinduan untuk terus mencari Tuhan dan kehendak-Nya.

Multiple Ajax Calendar

October 2022
S M T W T F S
« Sep   Nov »
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama