5
Oct

TIDAK TERBATAS

Ayub 11:1-20

“Dapatkah engkau memahami hakekat Allah, menyelami batasbatas
kekuasaan Yang Mahakuasa?”

(Ayb. 11:7)

 

“Mengapa hal ini harus terjadi kepadaku?” Geram rasanya melihat ketidakadilan di sekitar kita. Kita menyaksikan orang-orang yang berbuat curang mendapatkan fasilitas, kenikmatan, bahkan pujian dari banyak orang. Sementara kita rasanya sudah berjerih payah, tetapi ternyata kita tidak memperoleh hasil yang kita harapkan. Kecewa, marah, dan berbagai perasaan negatif bercampur aduk. Oleh karena itu, kita bisa turut merasakan seperti apa kebingungan Ayub ketika ia diperhadapkan dengan realita yang menimpanya. Apa salah Ayub sehingga ia menerima semua itu?

 

Zofar, salah seorang teman Ayub, tetap berkeras bahwa apa yang terjadi pada diri Ayub adalah akibat dari sebuah kesalahan yang dilakukan Ayub sendiri (ay. 14-20). Zofar mengingatkan Ayub bahwa Allah mengenal penipu (ay. 11). Oleh karena itu, sepandai-pandainya Ayub menutupi kesalahannya, pasti Allah mengetahuinya. Demikian menurut Zofar. Namun, bagi kita yang sudah membaca awal kisah Ayub dan bagaimana kisah itu diakhiri, kita mengetahui bahwa penderitaan yang Ayub terima, bukan berasal dari kesalahan Ayub. Dengan demikian, kesalahan Zofar adalah terlalu cepat menghakimi Ayub.

 

Youth, sebagai manusia, kita mungkin kecewa dengan segala sesuatu yang terjadi pada saat ini. Namun, kita harus selalu ingat juga bahwa manusia tidak dapat sepenuhnya memahami pikiran dan maksud Tuhan. Oleh karena itu, teruslah berharap kepada Tuhan karena Alkitab sendiri mengungkapkan bahwa rencana Tuhan jauh lebih besar dan baik daripada rencana kita.

 

1. Apa kesalahan Ayub menurut Zofar?

2. Bagaimana cara menghayati kebesaran rencana Allah dalam hidup kita?

 

Pokok Doa : Mampu menghayati kebesaran rencana Tuhan dalam  hidup.

Multiple Ajax Calendar

October 2021
S M T W T F S
« Sep   Nov »
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
31  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama