Masa keamanan akan tiba bagimu; kekayaan yang menyelamatkan ialah hikmat dan pengetahuan; takut akan TUHAN, itulah harta benda Sion.
(Yesaya 33:6) 

“Lis, kenapa kamu duduk di sini sendirian?” tanya Kiki kepada Lisa. “Aku malu, Ki. Lihat nih, sepatuku bolong! Aku bisa diejek Bandi kalau berada di kelas. Kenapa ya, aku dilahirkan di keluarga yang tak mampu?” tanya Lisa dengan wajah sedih kepada Kiki. “Lisa, jangan begitu! Kamu punya harta tak ternilai yang Tuhan berikan kepadamu. Kamu pintar dan berprestasi. Itu patut kamu syukuri! Aku punya sepatu yang bisa kupinjamkan sampai tabunganmu cukup untuk membeli sepatu. Besok aku bawa, ya!” jawab Kiki. “Benar, Ki? Kamu memang sahabat yang baik!” kata Lisa sambil memeluk Kiki.

Adik-adik, mari kita membaca Yesaya 33:5-6! Orang Israel sebagian diangkut ke pembuangan. Negeri mereka diambil oleh musuh dan Bait Allah diruntuhkan. Mereka sangat sedih dan meratap karena merasa hidup mereka tidak berharga. Nabi Yesaya mengingatkan bahwa Tuhan bersama mereka, itulah harta yang tak ternilai.

Adik-adik, penyertaan Allah, hikmat dan pengetahuan adalah harta yang tak ternilai dalam hidup kita. Ayo, kita selalu bersyukur untuk semua pemberian Tuhan dalam hidup kita! 

Doa :
Bapa di Surga, terima kasih Engkau selalu hadir dalam hidupku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.