Maka datanglah gembala-gembala yang mengusir mereka, lalu Musa bangkit menolong mereka dan memberi minum kambing domba mereka.

(Keluaran 2:17)

“Endang, kemarin kamu mencari buku puisi ini, ya?” tanya Lusi. “Iya Lusi, terima kasih ya, kamu sudah menemukan buku kesayanganku,” jawab Endang. “Lo, kamu kok kelihatannya sedih?” Endang balik bertanya. “Beberapa hari lagi kan ada ujian Matematika, aku pusing banget,” jawab Lusi. “Lus, sebagai tanda terima kasihku, yuk kita belajar bareng supaya kamu siap ketika ujian Matematika,” ujar Endang kepada Lusi.

Adik-adik, kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan sesama. Saling tolong-menolong menjadi satu sikap yang patut kita budayakan. Kisah tolong-menolong juga diteladankan oleh Musa. Mari kita baca Keluaran 2:15-20! Perbuatan baik Musa tidak dilupakan dan dibalas oleh keluarga Rehuel. Sebagai buah kebaikan Musa maka Rehuel menerima Musa dan menjadikannya menantu.

Adik-adik, marilah kita saling menolong. Jangan ragu untuk mengulurkan tangan kepada teman-teman yang kesulitan dan membutuhkan bantuan.

Doa:

Bapa di Surga, aku mau hidupku dapat berguna dan menolong banyak orang. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.