PENYESALAN
… berkabunglah mereka dan seorang pun tidak ada yang memakai perhiasannya.
(Keluaran 33:4)
“Tito, apa ini yang ada di tempat sampah? Makanan tidak boleh dibuang-buang! Mama sudah memasak sepenuh hati untuk membuat bekal Tito,” ujar Mama. Mendengar perkataan Mama, Tito menundukkan kepalanya dan merasa menyesal.
Adik-adik, setiap kita tentu pernah berbuat salah, itu wajar. Namun, kita juga perlu berubah ke arah yang lebih baik dan menunjukkan penyesalan atas kesalahan kita. Mari kita membaca Keluaran 33:1-6! Bangsa Israel menanggalkan perhiasan sebagai tanda penyesalan atas kesalahan mereka. Seperti Mama yang melihat penyesalan Tito, Tuhan juga melihat setiap penyesalan dan perubahan umat-Nya.
Adik-adik, penyesalan kita jangan hanya diucapkan, tetapi juga perlu dibuktikan dengan tindakan. Tuhan senantiasa mengasihi dan menunggu kita untuk berbalik kepada-Nya.
Doa:
Bapa di Surga, terima kasih Engkau tetap menerima dan mengasihiku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama