Filipi 2:1-4

… dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.

(Filipi 2:4)

Sebuah stasiun TV, Animal Planet, menayangkan perkelahian dua ekor beruang yang berebut ikan salmon. Beruang pertama baru saja keluar dari sungai dan hendak menyantap ikan salmon hasil buruannya. Namun, tiba-tiba muncullah beruang lain yang hendak merebut hasil buruan itu. Tidak ada yang mau mengalah. Kedua beruang itu sibuk dengan pertengkaran mereka tanpa menyadari bahwa ikan salmon tersebut sedang berusaha masuk kembali ke dalam air. Pertikaian usai dan sudah tidak ada makanan bagi kedua beruang itu karena ikan salmon telah berhasil kembali ke habitatnya.

Teks Alkitab hari ini adalah nasihat Rasul Paulus kepada internal jemaat Filipi. Paulus melihat bahwa ancaman dari dalam, yaitu sikap mementingkan diri sendiri berpotensi merusak kesatuan di antara jemaat. Untuk menjaga keutuhan sebuah komunitas, Paulus mengajak jemaat Filipi untuk bersama-sama hidup saling merendahkan diri. Sama seperti Yesus yang dengan rela mengosongkan diri-Nya, dihina, dan disiksa sebagai bentuk konkret perendahan diri-Nya. Paulus ingin agar jemaat Filipi berani “tampil beda” dari mereka yang tidak percaya kepada Kristus, yang hanya hidup mementingkan dirinya sendiri.

Teens, jika kita hidup hanya mementingkan diri sendiri, kita akan kehilangan banyak hal dalam hidup ini: persahabatan, kepercayaan, dan hal-hal lain yang berharga. Sama seperti beruang yang kehilangan ikan salmonnya, bukan? Ayo, ikuti nasihat Rasul Paulus kepada jemaat di Filipi! Nasihat itu berlaku bagi kamu juga, lo! Memang tidak mudah untuk bersikap merendahkan diri, tidak egois, dan berupaya memikirkan orang lain. Namun, coba bayangkan jika kamu selalu berpusat pada diri kamu dan mementingkan diri kamu sendiri. Apa yang terjadi? Kekacauan, pertikaian, hilangnya damai sejahtera, dan lain sebagainya.