BUKAN PENGHALANG KASIH TUHAN
Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kami.
(Ef. 1:2)
Ketika Oma Naomi berpapasan dengan Tante Leni di taman, ia baru menyadari bahwa rasanya sudah lama tidak melihatnya di gereja. “Ada apa denganmu?” tanya Oma Naomi dengan nada khawatir. “Ah, aku tidak suka dengan omongan ibu-ibu di gereja, Oma. Jadi aku malas datang ke gereja!” jawab Tante Leni seraya mengibaskan tangannya dengan kesal. Oma Naomi memintanya memandang ke arah matahari. Tante Leni menurut, tetapi sambil ia melindungi matanya dengan telapak tangannya. “Lihatlah,” kata Oma Naomi, “Dengan tanganmu yang kecil itu, kau bisa menghalangi sinar matahari yang seagung itu. Perbuatan orang-orang itu sama seperti tanganmu itu, kecil saja, tetapi telah kau jadikan sebagai penghalang dari kasih Tuhan.”
Sahabat Lansia, Tuhan Allah sudah berjanji akan senantiasa menyertai kita sebagai satu persekutuan dengan orang-orang percaya. Bisa saja, memang, di dalam persekutuan itu terjadi perselisihan, atau kita kecewa atau tidak puas dengan perbuatan orang-orang lain. Namun, janganlah kita menjadikan sifat buruk dan kelemahan pribadi orang-orang sebagai penghalang kita untuk berkumpul bersama saudara seiman. Sebab, di sana Tuhan melimpahkan kasih karunia dan damai sejahtera-Nya bagi kita.
DOA:
Ya Tuhan, berilah kami kerendahan hati untuk saling mengasihi sebagai satu tubuh Kristus, walau dengan segala kekurangan dan kelemahan diri kami masing-masing. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama