12
Jun

KEEPING THINGS SACRED

Imamat 15:25-31; 22:1-9

“Katakanlah kepada Harun dan anak-anaknya, … agar jangan mereka melanggar kekudusan nama-Ku yang kudus; Akulah TUHAN.”
(Im. 22:2)

 

 

 

Sebuah perusahaan mengadakan retret untuk para karyawannya. Namun, untuk menghemat biaya dan waktu perjalanan mereka mengadakannya di kantor. Mereka memakai ruang rapat sebagai ruang doa kelompok dan peserta dilarang memindahkan barang apa pun karena keesokan harinya akan ada rapat di ruangan itu. Akibatnya, ketika sesi dimulai, para peserta justru menggunakan lebih banyak waktu mereka untuk mengobrol daripada menikmati waktu berdialog dengandiri sendiri dan dengan Tuhan. Bahkan, ada yang membicarakan tentang pekerjaan dalam sesi doa karena terbawa suasana. Akhirnya, retret itu hanya menjadi kegiatan yang melelahkan seperti bekerja.

 

Pada zaman seperti sekarang ini mungkin kita sudah sulit untuk memahami betapa pentingnya mengkhususkan sesuatu dan memisahkannya dari yang lain. Kita sulit mengerti mengapa sesuatu harus dikuduskan. Namun, dari contoh pengalaman di atas kita dapat melihat bahwa ada hal-hal yang perlu dijaga agar tetap kudus dan khusus demi kebaikan kita. Kekudusan menjadi gagasan penting yang diusung oleh Kitab Imamat karena bangsa Israel mengetahui betapa manusia dapat dibutakan oleh hawa nafsu yang merusak kehidupan. Hanya Allah Maha Kuduslah yang dapat mengembalikan segala sesuatunya menjadi baik. Apabila kekudusan Allah juga dicemari, tiada lagi yang akan tersisa untuk menyucikan diri dari kecemaran.

 

Youth, ada hal-hal yang memang tidak perlu dikultuskan secara berlebihan. Namun, untuk segala sesuatu yang kita lakukan bagi dan bersama Allah, kita perlu menguduskannya demi mempertahankan kebaikan dalam kehidupan.

 

 

1. Bagaimana orang Israel diminta untuk menjaga kekudusan Allah?
2. Apa saja hal-hal yang menurut Anda perlu dijaga kekhususannya demi kebaikan?

 

 

Pokok Doa: Hati yang murni dan bersedia untuk menjaga kekudusan Allah.

Multiple Ajax Calendar

June 2023
S M T W T F S
« May   Jul »
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
252627282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama