TIDAK TAKUT MERENDAH
Ibrani 2:5-9
Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikatmalaikat, … oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia.
(Ibr. 2:9)
Ndarboy Genk, seorang musisi lagu Jawa yang karyanya digemari anak-anak muda, pernah bercerita tentang perundungan yang ia alami ketika masih kecil. Ia dirundung karena penampilan fisik dan keadaan ekonomi keluarganya yang pas-pasan. Bahkan, temantemannya pernah melakukan kekerasan fisik terhadapnya sampai ia pulang ke rumah dalam kondisi babak belur. Perundungan itu terus terjadi hingga ia dua kali pindah sekolah. Namun, pengalaman itu tidak membuatnya ingin membalas teman-temannya. Ia justru berprinsip bahwa suatu saat ia harus bisa menolong siapa pun yang pernah berlaku jahat kepadanya. Ndarboy berharap bahwa dengan menolong mereka, ia juga mengajarkan kepada mereka untuk tidak menyepelekan dan menganggap remeh orang lain.
Dianggap remeh dan disepelekan memang menyakitkan. Kondisi ini merupakan salah satu luka yang paling sulit disembuhkan dalam diri manusia. Karena itu, ketika Kristus datang ke dunia, meskipun segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah kaki-Nya dan Ia sendiri dimahkotai kemuliaan dan hormat, Ia rela turun serendah-rendahnya, bahkan sampai ke kerajaan maut. Itu semua dilakukan sebagai bentuk solidaritas-Nya terhadap manusia yang menderita sekaligus ketaatan- Nya pada rencana Allah untuk menyelamatkan manusia.
Youth, dianggap remeh atau direndahkan mungkin terasa tidak nyaman atau bahkan menakutkan bagi kita. Namun, sebagai orang percaya, kita tidak perlu takut merendah sebab kita punya Kristus yang terlebih dahulu sudah merendah demi keselamatan kita.
1. Mengapa Allah begitu memercayai Kristus dan menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki-Nya?
2. Apa yang dapat menolong kita menghadapi pengalaman direndahkan?
Pokok Doa: Mereka yang terluka karena dianggap remeh dan direndahkan.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama