JANGAN MENGEJEK ORANG LAIN
… sedang ia mendaki, maka keluarlah anak-anak dari kota itu,
lalu mencemoohkan dia ….
(2 Raja-raja 2:23)
Kemarin Timo mencukur rambutnya. Teman-teman mulai mengolok-olok Timo dengan sebutan “Botak”. “Hahaha … ada anak botak nih di kelas!” ejek Bandi. “Anak kecil kepala plontos, siapakah itu? Hahaha,” Toni ikut mengejek Timo. Didi yang mendengar ejekan itu lalu berkata, “Teman-teman, apakah baik jika kalian mengejek Timo? Hentikan ejekan ini, jika tidak, akan aku laporkan kepada Ibu Lina!”
Adik-adik, Nabi Elisa adalah utusan Tuhan untuk menyampaikan firman Tuhan kepada umat. Nabi Elisa seharusnya dihormati oleh semua orang, termasuk anak-anak. Namun, ada anak-anak yang mengejek, mencemooh Nabi Elisa. Mari kita membaca 2 Raja-raja 2:23-25! Cerita ini sangat menyedihkan. Anak-anak itu dihukum Tuhan karena mengejek nabi Tuhan.
Adik-adik, kita harus menghormati semua orang. Jika kita bertemu dengan orang lain yang berbeda rupanya, jangan sekali-kali mengejeknya. Terlebih lagi, jangan mengejek orangtua yang sudah berjasa dan melakukan hal baik bagi kita.
Doa:
Bapa di Surga, tolong aku supaya tidak mengejek sesama.
Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama