1 Yohanes 2:1-6

Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.

(1Yoh. 2:6)

 

 

Seorang remaja asal Odense, Denmark, bernama Shanta rela menghabiskan ribuan dolar untuk meniru gaya idolanya, yakni Cristiano Ronaldo. Ia meniru mulai dari gaya rambut hingga gaya berpakaian. Obsesi Shanta terhadap Ronaldo sangat besar. Alasannya meniru gaya Ronaldo adalah karena Ronaldo kaya, terkenal, dan memiliki kehidupan yang ia idamkan.

 

Sebagai pengikut Kristus, tentu saja kita harus hidup seturut dengan kehidupan Kristus. Namun, bukan berarti kita serta-merta mengikuti penampilan Yesus Kristus: bercambang, berambut panjang, bersandal kulit, bahkan berjalan kaki saat bepergian. Memang tidaklah salah jika kita ingin memelihara cambang atau memanjangkan rambut. Namun, inti dari hidup seperti Kristus bukan tentang penampilan semata. Ketika mengaku bahwa kita adalah anak-anak Allah, kita memiliki kewajiban untuk menuruti segala perintah Allah. Makin hari seharusnya kehidupan kita mencerminkan tindakan dan ucapan Kristus. Dengan demikian, setiap orang yang berjumpa dengan kita dapat merasakan kehangatan dan cinta kasih Kristus. Tatkala kita mengaku sebagai murid Kristus, tetapi apa yang tampak dari hidup kita justru tak sejalan dengan Kristus, maka kita menjadi orang yang munafik.

 

Youth, hiduplah sama seperti Kristus telah hidup. Artinya, standar yang kita lakukan adalah standar Kristus. Mari kita bertanya pada diri sendiri: Adakah Kristus malas dalam berkarya? Adakah Kristus bersungut-sungut saat membantu orang lain? Lakukanlah yang terbaik dalam segala hal di kehidupan kita karena itu adalah tanda kita meneladankan kehidupan Kristus.

 

1. Kehidupan seperti apa yang Kristus contohkan?

2. Faktor apa yang membuat kita acap kali gagal bertindak seperti Kristus?

 

 

Pokok Doa:

Kekuatan untuk hidup sebagaimana teladan dari Kristus.