
JANGAN BERMEGAH DALAM CONGKAK
Yakobus 4:11-16

Tetapi sekarang kamu memegahkan diri dalam congkakmu, dan semua kemegahan yang demikian adalah salah.
(Yak. 4:16)
Yosef memiliki perilaku yang buruk, yakni suka menganggap remeh dan menyepelekan suatu hal yang penting. Ketika diberi tugas ia kerap bersikap tidak serius dan tidak mengerjakan dengan sepenuh hati. Sampai suatu kali ia diminta untuk mengerjakan sebuah kegiatan besar. Seperti biasa, dengan sikap menggampangkannya itu ia melakukan perencanaan sekadarnya saja. Saat hari pelaksanaan tiba, banyak peralatan yang tidak siap dan penjadwalan yang salah perhitungan. Akibatnya, kegiatan itu tidak berhasil dan berantakan, karena dikerjakan dengan asal-asalan.
Tidak memiliki perencanaan dan persiapan yang matang saat akan melakukan sesuatu adalah sebuah bentuk kesombongan. Hal itulah yang dibicarakan oleh penulis Surat Yakobus dalam perikop kita hari ini. Kecongkakan yang dimaksud dalam Yakobus 4:16 berasal dari sikap menyepelekan dan menggampangkan perencanaan. Menurut penulis Surat Yakobus, orang yang suka mengampangkan tersebut telah memegahkan diri dalam congkaknya. Ia bertindak seakan mengetahui apa yang akan terjadi sehingga merasa tidak perlu mempersiapkan diri dengan baik. Ia mengandalkan dirinya sendiri dan bukan Tuhan.
Youth, kecongkakan adalah salah satu sikap yang menjauhkan kita dari Tuhan. Tak hanya itu, orang lain pun tidak mau berteman dengan orang yang arogan. Bermegah dalam kesombongan mungkin akan menyenangkan diri untuk sesaat, tetapi kelak akan mendatangkan penyesalan dan penyesatan. Untuk itu, marilah kita menjauhkan diri dari kesombongan. Mari kita persiapkan segala hal dalam hidup dengan sebaik mungkin.
1. Apa yang dimaksud dengan bermegah dalam kecongkakan?
2. Bagaimana caranya agar kita tidak terjebak dalam
kecongkakan?
Pokok Doa: Memohon agar tidak congkak dalam bersikap.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama