… maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit.

(Matius 14:14)

Oma Didi kembali sakit sehingga harus dirawat di rumah sakit. Didi sangat peduli pada omanya. Didi lalu meminta tolong pada Mama untuk melakukan video call dengan omanya. Saat melakukan video call, Didi menghibur omanya. Didi juga mendoakan omanya.

Adik-adik, Tuhan Yesus juga sangat peduli terhadap orang lain. Yuk, kita baca Matius 14:13-21! Saat Tuhan Yesus bersama para murid mengasingkan diri dengan perahu ke tempat sunyi, orang banyak mengikuti-Nya melalui jalan darat. Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Tuhan Yesus oleh belas kasihan. Ia menyembuhkan mereka yang sakit. Hingga menjelang malam mereka masih berada di tempat sunyi itu. Mereka tentu merasa lapar. Untungnya, ada yang membawa bekal 5 roti dan 2 ikan. Tuhan Yesus mengambil roti dan ikan itu, lalu berdoa mengucap syukur, kemudian memecah-mecahkankan roti itu dan memberikan kepada para murid untuk dibagi-bagikan kepada orang banyak. Semua orang pun makan sampai kenyang, bahkan masih ada sisa 12 bakul.

Adik-adik, marilah kita belajar peduli terhadap orang lain. Janganlah bersikap egois. Anak-anak Tuhan harus menolong orang yang sedang kesusahan.

Doa:

Bapa di Surga, tolonglah aku supaya tidak egois, tapi mau peduli pada orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.