Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya,
apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
(Mazmur 133:1)

“Enak sekali sosis gorengnya ya, Di, sampaisampai Mama pulang kamu tidak sadar,” kata Mama kepada Didi. “Eh, Mama sudah pulang! Iya, sosisnya enak banget, Ma. Ini digorengin Kak Santi lo, Ma,” sahut Didi. “Ini baru namanya anak-anak Mama! Mama senang sekali kalau kamu dan kakak bisa rukun seperti ini,” ujar Mama kepada Didi.

Adik-adik, rukun itu artinya tidak bertengkar. Hidup dalam damai satu sama lain. Mari kita baca Mazmur 133! Pemazmur memuji orang yang bisa hidup rukun dengan sesamanya. Ia mengatakan bahwa situasi seperti itu sangat baik dan indah. Di tengah kehidupan yang rukun, Tuhan akan memberikan berkat-berkat-Nya. Berkat apa itu? Berkat sukacita dan damai sejahtera karena semuanya saling mengasihi satu sama lain.

Adik-adik, hidup rukun itu sangat menyenangkan. Ayo kita berusaha untuk hidup rukun dengan sesama! Jagalah kata-kata kita. Belajarlah untuk bisa memahami orang lain. Jangan lupa untuk menahan diri dari sikap mau menang sendiri.

Doa: Bapa di Surga, mampukanlah aku untuk hidup rukun bersama
saudara dan teman-temanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku
berdoa. Amin.