Marilah, baiklah kita berperkara! – firman Tuhan – Sekalipun dosamu
merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun
merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.
(Yes. 1:18)

“Mam, maaf ya, tadi Kakak jatuh di lumpur sehingga baju kakak kotor semua penuh dengan lumpur, bisa dibersihkan tidak ya Mam,” kata seorang anak kepada ibunya. “Tenang Nak, Mama kan memakai sabun merek “A” yang sangat ampuh melawan kotor, mau kotor seperti apa pun maka akan menjadi putih bersih kembali,” jawab sang ibu dengan penuh kasih. “Nanti kalau sudah bersih usahakan untuk bermain di tempat yang kotor-kotor lagi ya Nak,” lanjut sang ibu.

Apakah baju kotor tersebut akan otomatis menjadi bersih dan putih bila ditempelkan pada sabun cuci tersebut? Jelas tidak, kalau begitu bagaimana caranya agar bisa menjadi bersih? Baju itu harus direndam dengan air, kemudian disikat dengan menggunakan sabun. Memerlukan waktu dan tenaga dalam membersihkannya, tapi pada akhirnya baju itu akan bersih. Demikian pula manusia, dosa yang merah seperti kirmizi akan menjadi putih seperti bulu domba. Namun di sana butuh kesediaan kita untuk memberi diri, menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juru selamat. Karena melalui kematian-Nya di atas kayu salib, Kristus membersihkan segala dosa-dosa kita. Setelah kita dibersihkan maka sebaiknya kita menjaga hidup kita agar tetap bersih.

DOA:
Terima kasih ya Tuhan, Engkau mati untuk kami, menebus dosa-dosa
kami. Sekarang kami mau memberikan diri kami dan menerimaMu
sebagai Tuhan dan Juru selamat kami. Amin.