Mazmur 87

Dan orang menyanyi-nyanyi sambil menari beramai-ramai ….
(Mzm. 87:7)

Banyak orang memiliki cara untuk menemukan kesenangan atau kebahagiaan. Melakukan hobi, bepergian ke tempat-tempat yang dikagumi, atau sekadar menikmati suasana tertentu. Pendek kata, semua yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan kesenangan atau kebahagiaan. Apa bedanya dengan sukacita?

Mazmur 87 sering disebut sebagai Mazmur Sion, yaitu Mazmur yang menggambarkan pentingnya Yerusalem dan kemuliaannya sebagai kota Allah. Mazmur tentang Sion memberi gambaran tentang sukacita, damai dan keberpihakan Allah. Mazmur ini disertai dengan gambaran umat yang menyanyi dan menari. Saat umat Tuhan berpikir tentang kota Tuhan dan “kewarganegaraan” mereka di kota Allah ini, mereka dipenuhi dengan sukacita dan kepuasan. Musim semi menjadi gambaran kehidupan dan penyegaran. Harapan hidup di kota ini memberikan kehidupan, kedamaian dan sukacita.

Youth, gambaran yang diungkapkan dalam Mazmur 87 ini menegaskan satu hal penting, yakni kegembiraan dan damai karena Allah berdiam bersama kita. Bukankah kegembiraan dan damai merupakan hal yang dirindukan manusia di tengah-tengah dunia yang rapuh? Semua itu hanya dapat diakses di dalam relasi dengan Tuhan saja. Dunia hanya dapat menawarkan kesenangan (pleasure) dan bukan damai sejahtera. Kesenangan bersifat sementara dan sangat bergantung dengan situasi di sekitar. Sebaliknya, damai sejahtera bersifat kekal dan tidak dipengaruhi oleh apa pun di sekitar kita; ia hanya bergantung pada bagaimana relasi dengan Tuhan. Damai sejahtera merupakan dampak dari relasi yang kita bangun dengan Tuhan.

1. Bagaimana pemazmur menggambarkan kota Allah?
2. Bagaimana cara agar Youth dapat tepat mengalami damai sejahtera itu?

Pokok Doa: Menjadi orang muda yang dipenuhi damai sejahtera Allah.